Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Apa yang Dimaksud dengan Ahli Waris dalam Konteks Asuransi?

8 Agustus 2023


Istilah ahli waris sepertinya sudah sering didengar oleh masyarakat. Dalam Hukum Waris, ahli waris adalah pihak yang berhak mendapatkan harta/benda/warisan dari pewaris.

Dalam konteks asuransi jiwa, ahli waris adalah penerima manfaat atau pihak yang ditunjuk oleh pemegang polis/tertanggung asuransi jiwa untuk menerima uang pertanggungan bila tertanggung meninggal dunia. Ahli waris dapat berupa individu atau entitas hukum, seperti anggota keluarga, pasangan hidup, anak-anak, atau organisasi amal.

Baca Juga: Ramai di Medsos, Bukti Asuransi Unit Link Masih Diminati

Pemegang polis/tertanggung asuransi jiwa memiliki hak untuk menunjuk ahli waris sesuai dengan keinginannya. Selanjutnya, nama ahli waris akan tercantum di dalam polis asuransi jiwa. Jumlah uang pertanggungan yang bakal diterima oleh ahli waris juga sudah tertera di dalam polis asuransi jiwa.

Pemegang polis/tertanggung asuransi jiwa dapat mengubah nama ahli waris saat masa pertanggungan. Biasanya, perubahan dilakukan ketika ada perubahan hidup seperti  pernikahan, perceraian, kelahiran anak, atau keinginan perubahan penerima manfaat. Ini biasanya dilakukan melalui proses perubahan yang ditentukan oleh perusahaan asuransi, seperti pengisian formulir perubahan manfaat.

Baca Juga: Mengombinasikan Asuransi Jiwa dengan Asuransi Kesehatan

Menunjuk ahli waris yang tepat dalam polis asuransi jiwa penting untuk memastikan bahwa manfaat asuransi akan diberikan kepada orang atau entitas yang diinginkan pemegang polis/tertanggung.Oleh karena itu, penting untuk memahami dan mengkaji dengan seksama persyaratan dan ketentuan polis serta berkonsultasi dengan perusahaan asuransi atau agen asuransi untuk memastikan pemilihan ahli waris yang sesuai dengan keinginan Anda.

Uang pertanggungan dari asuransi jiwa ibarat warisan yang 'dihadiahkan' Tertanggung kepada keluarga selaku ahli waris. Sebab, uang pertanggungan bisa digunakan oleh ahli waris untuk memenuhi kebutuhan hidup, membayar biaya sekolah, hingga modal buka usaha atau sebagai modal investasi.

Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Uang Pertanggungan di Asuransi Jiwa

Meski berstatus sebagai warisan, uang pertanggungan dari asuransi jiwa berbeda dengan warisan dalam bentuk properti, surat tanah, dan lain-lain. Di asuransi jiwa, uang pertanggungan akan langsung diterima oleh ahli waris tanpa harus menunggu fatwa waris yang ditetapkan oleh pengadilan.

Dengan menjadikan asuransi jiwa sebagai warisan, Tertanggung bisa menentukan pihak keluarga yang dapat menerima manfaat. Hal ini menghindari perselisihan di kemudian hari dalam pembagian harta waris karena penerima manfaat sudah tercantum di dalam polis. Ohya, Sequis memiliki produk Asuransi Jiwa yang layak Anda pertimbangkan, yakni Q Smart Life New Gen Insurance dengan UP minimum RP100 juta hingga lebih dari Rp1 miliar.

Butuh bantuan ?