Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Hati-Hati, 6 Penyakit Ini Sering Menyerang Setelah Lebaran

22 Juni 2018



Pada hari lebaran biasanya banyak terhidang makanan lezat, seperti kue, ketupat sayur, dan berbagai olahan daging yang mengandung banyak lemak dan berkuah santan.  Semua tentu enak untuk disantap. Namun, Dokter Spesialis Penyakit Dalam OMNI Hospitals Alam Sutera, dr Edi Karwono, Sp.PD mengingatkan untuk berhati-hati karena jika makan berlebihan apalagi jika memiliki riwayat penyakit tertentu, makanan enak malah menjadi pemicu tubuh terjadinya berbagai penyakit.

Ketika asupan yang masuk tidak bergizi ditambah lagi pola makan yang tidak teratur, kondisi tubuh dapat berubah. Apalagi jika imunitas tubuh sedang turun akan sangat mudah diserang penyakit. Menurut dr Edi, berikut adalah daftar penyakit yang harus diwaspadai usai lebaran:

1. Diare
Ketika makanan tidak bersih dan dihinggapi lalat maka makanan sudah tercemar dan tidak layak dikonsumsi karena dapat mengganggu sistem pencernaan. Salah satu penyakit akibat makanan telah terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit adalah diare.

2. Maag
Jika makan berlebihan dan terlalu banyak mengandung rasa pedas maka dapat memicu terjadinya sakit maag juga bagi yang mengalami riwayat sakit maag bisa saja kambuh. Selain itu, karena makanan terlalu banyak, jadwal makan pun menjadi tidak teratur. Misalnya, karena terlalu kenyang pada pagi hari sehingga tidak makan di siang hari.  Jadi, jangan tergiur oleh aroma sedap dan rasa yang nikmat hingga makan terlalu banyak dan menyebabkan sakit maag.

3. Kadar gula darah meningkat 
Pada saat lebaran biasanya tersedia berbagai makanan manis. Selalu ingat agar jangan makan berlebihan karena jika terlalu banyak mengonsumsi makanan manis dapat meningkatkan kadar gula dan bahkan berisiko hiperglikemia. 

Hiperglikemia merupakan salah satu komplikasi akut yang terjadi karena kondisi diabetes melitus. Yang mengakibatkan tingkat tinggi glukosa dalam darah tidak dapat disampaikan dengan baik ke organ Anda, sehingga menyebabkan kadar gula dalam darah lebih tinggi dari nilai normal. Hal ini bila tidak segera ditindak lanjuti bisa mengakibatkan gagal ginjal, penyakit jantung dan kerusakan pada saraf. 

4. Sakit Kepala
Menyiapkan berbagai panganan dan bersilahturahmi dengan keluarga tentu sangat menyenangkan namun jangan sampai Anda sampai kelelahan dan kurang istirahat karena dapat menyebabkan stres. Saat stres, otak bekerja lebih keras dari biasanya dan menyebabkan rasa sakit pada kepala. Sakit kepala sebelah atau migraine merupakan jenis sakit kepala yang terjadi akibat stres.

5. Sakit tenggorokan
Saat perjalanan mudik biasanya  akan membuat orang kurang tidur, mudah lelah dan terkena polusi udara. Bila tidak diimbangi dengan asupan makan sehat dan banyak minum air putih sehingga tubuh menjadi lemah dan mudah terserang berbagai penyakit. Diantaranya penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan), batuk, pilek dan radang tenggorokan. 

6. Penyakit kronis akan kambuh
Beragam makanan dan minuman yang bervariasi mulai dari rasa asin, manis, gurih, pedas, asam tentu ingin kita rasakan mumpung lebaran. Boleh saja mencoba berbagai menu namun ingat takarannya karena jika makan berlebihan apalagi tidak mengandung gizi akan membuka jalan bagi penyakit kolesterol tinggi, asam urat, diabetes, dan hipertensi (tekanan darah tinggi).

Tekanan darah tinggi tidak selalu menunjukkan gejala dan biasanya baru terdeteksi ketika kita melakukan medical check up. Apabila tidak segera diobati dapat menyebabkan masalah kesehatan lanjutan seperti jantung dan stroke. Menurut Riset Kementerian Kesehatan RI pada 2016 lalu mencatat, 1 dari 3 penduduk Indonesia yang berusia 18 tahun ke atas memiliki darah tinggi alias hipertensi. Jika tidak dipantau dan diperhatikan, hipertensi bisa berujung pada penyakit jantung koroner dan stroke.  

Penting untuk melakukan pemeriksaan rutin  (medical check up) setahun sekali  dan menerapkan pola makan sehat dengan sedikit garam. Biasakan juga berolah raga secara rutin dan konsumsi obat yang sesuai anjuran  dokter  untuk menurunkan tekanan darah agar terhindar dari serangan jantung.

Miliki Asuransi Penyakit Kritis untuk Mengantisipasi Risiko Tak Terduga
Mengobati berbagai penyakit di atas tentunya membutuhkan dana yang tidak sedikit. Apalagi penyakit degeneratif tidak hanya menyerang usia tertentu. Siapa pun rentan terserang penyakit degeneratif. Tingginya biaya pengobatan akibat penyakit degeneratif seharusnya semakin menyadarkan kita bahwa asuransi  sangat penting peranannya untuk membantu mengantisipasi kerugian finansial di masa depan. Salah satu yang penting untuk dimiliki adalah asuransi penyakit kritis jika harus menghadapi penyakit tersebut.   

Sequis menyediakan beragam produk asuransi jiwa dan kesehatan serta asuransi penyakit kritis guna membantu masyarakat Indonesia mendapatkan perlindungan dari risiko finansial demi kelangsungan hidup masa depan Anda dan keluarga serta membantu mendapatkan perawatan kesehatan yang berkualitas. 

Informasi lebih lengkap mengenai produk asuransi Sequis, dapat menghubungi Sequis Care di nomor telepon (62-21) 2994 2929 atau email ke care@sequislife.com atau kunjungi www.sequis.co.id.

Informasi lebih lengkap mengenai *OMNI Hospitals dapat menghubungi (62-21) 2977 9999 atau kunjungi www.omni-hospitals.com. 

*OMNI Hospitals adalah salah satu rumah sakit rekanan Sequis

Butuh bantuan ?