Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Langkah Mudah dalam Melakukan Investasi Reksa Dana

27 Juli 2018



Investasi reksa dana merupakan salah satu bentuk investasi strategis bagi masyarakat baik perseorangan maupun institusi. Reksa dana merupakan suatu wadah yang menampung pengelolaan dana atau modal yang berasal dari para investor. Dana yang terkumpul dalam reksa dana kemudian akan dijadikan dalam beberapa instrumen investasi yaitu dapat berupa obligasi, pasar uang, saham atau deposito.
 
Selain pengertian di atas, reksa dana ini juga diatur oleh Undang–Undang Pasar Modal nomor 8 Tahun 1995 pasal 1, ayat (27) yang berbunyi bahwa “reksa dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.” Dari definisi di atas dapat diambil beberapa unsur penting dari reksa dana yang perlu Anda ketahui yaitu adanya kumpulan dana dari investor, adanya instrumen investasi, manajer investasi, dan adanya instrumen jangka menengah dan panjang. 

Sebelum Anda mengetahui lebih dalam mengenai investasi reksa dana, maka alangkah baiknya apabila Anda mengerti terlebih dahulu mengenai jenis–jenis reksa dana yang bisa Anda pilih dalam melakukan investasi. Yuk, langsung saja kita bahas jenis–jenis reksa dana.

  • Reksa Dana Saham (Equity Fund)

Reksa dana saham merupakan jenis reksa dana yang menginvestasikan sebagian besar dana investor sekurang–kurangnya 80% ke dalam instrumen yang bersifat saham. Saham yang dipilih pun saham-saham unggulan. Reksa dana ini juga memiliki fluktuasi nilai yang paling tinggi sehingga lebih tepat atau cocok untuk investasi dengan kisaran waktu 5 hingga 10 tahun. Potensi keuntungan yang akan Anda dapatkan lebih tinggi dibandingkan dengan jenis reksa dana yang lainnya.

  • Reksa Dana Campuran (Balanced Fund)

Reksa dana ini menginvestasikan dana investor ke instrumen saham, obligasi dan juga pasar uang. Fluktuasinya relatif lebih rendah sehingga bisa untuk investasi lebih pendek, antara 3 sampai dengan 5 tahun. Keuntungan yang akan didapatkan bisa lebih tinggi dibandingkan reksa dana pendapatan tetap.

  • Reksa Dana Pendapatan Tetap (Fixed Income)

Reksa dana jenis ini merupakan jenis reksa dana berisiko menengah yang memberikan pengembalian setidaknya 80% dari dana investor yang dikelola namun dengan efek yang bersifat hutang. Reksa dana jenis ini memiliki potensi keuntungan yang relatif tinggi daripada reksa dana pasar uang. Sedangkan untuk biaya investor dalam melakukan reksa dana memiliki jangka waktu yang cukup lama yaitu antara 1 tahun sampai dengan 3 tahun karena fluktuasinya relatif lebih rendah dibandingkan Reksa Dana Saham.

  • Reksa Dana Pasar Uang (Money Market)

Reksa dana ini merupakan reksa dana yang bergerak dalam melakukan investasi 100% pada efek pasar uang. Reksa dana jenis ini menempatkan seluruh dananya pada deposito, obligasi dan Sertifikat Bank Indonesia (SBI). Dalam memilih reksa dana maka Anda dianjurkan untuk memilih reksa dana jenis ini karena risiko yang terjadi akan lebih rendah daripada jenis reksa dana yang lainnya. Namun perlu Anda ketahui juga bahwa reksa dana jenis ini pun memiliki keuntungan yang relatif rendah. 

Semua jenis reksa dana yang dipaparkan di atas memiliki risiko perubahan harga. Dalam jangka pendek resiko perubahan harganya cukup tinggi sehingga disarankan untuk mengambil jangka waktu yang lebih panjang. Apabila Anda sudah paham dan ingin atau berminat untuk melakukan investasi di reksa dana, maka yang perlu Anda lakukan sekarang adalah mengetahui bagaimana sih langkah–langkah yang harus Anda lakukan dalam membeli reksa dana? Yuk, langsung saja kita bahas langkah–langkahnya berikut ini.

Yang perlu Anda lakukan pertama dalam melakukan investasi reksa dana yaitu Anda perlu memilih reksa dana yang sesuai profil risiko Anda. Anda harus mengetahui terlebih dahulu karakteristik dari tiap–tiap jenisnya. Anda perlu mencari, memelajari dan memahami atas informasi yang benar mengenai produk reksa dana yang diinginkan dengan lengkap dan rinci. Salah satu cara yang mudah untuk mencari informasi mengenai produk reksa dana yang Anda inginkan adalah dengan membaca prospektusnya. Dalam membaca prospektus reksa dana Anda perlu mempelajari dari segi kebijakan dan risiko investasi, rekam jejak produk tersebut, cara investasi yang diterapkan dalam produk reksa dana tersebut, dan juga tujuan investasi yang Anda lakukan serta sebaiknya Anda menyesuaikan dengan toleransi risiko yang sesuai dengan profil Anda.

Salah satu perusahaan yang bergerak pada investasi reksa dana yang bisa Anda pilih yaitu Sequis Asset Management. Ada banyak jenis reksa dana yang ditawarkan oleh Sequis Asset Management. Diantaranya reksa dana pendapatan tetap, reksa dana saham, dan jenis reksa dana yang lainnya. Anda bisa mencari informasi mengenai beragam produk reksa dana yang ditawarkan oleh Sequis Asset Management dengan cara mengakses websitenya di www.sequisam.co.id. Di dalam website tersebut ada berbagai macam informasi yang lengkap dan rinci mengenai produk reksa dana dari Sequis Asset Management.

Langkah kedua dalam melakukan investasi reksa dana yaitu Anda perlu melakukan survei atau mencari tahu informasi-informasi akan profil produk reksa dana yang akan Anda pilih melalui website resmi dari produk reksa dana tersebut. Di dalam website resmi tersebut biasanya dicantumkan prospektus, fund fact sheet, brosur dan cara untuk menghubungi perusahaan terkait. 

Langkah ketiga dalam melakukan investasi reksa dana jika Anda adalah Nasabah Individu, maka Anda wajib melengkapi Formulir Pembukaan Rekening dan profil Investor. Setelah rekening terbuka maka Anda wajib melengkapi Formulir Pembelian Unit Penyertaan yang asli dengan melampirkan fotokopi bukti diri berupa Kartu Tanda Penduduk dan NPWP (jika ada) untuk WNI atau Paspor untuk WNA. Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk-produk Sequis Asset Management, Anda bisa mengaksesnya ke website www.sequisam.co.id atau mengirimkan email ke care@sequisam.co.id. 

Butuh bantuan ?