Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Diabetes: Pengertian, Penyebab, Pengobatan, dan Perlindungan

18 November 2022



Diabetes menjadi salah satu ancaman besar bagi kesehatan masyarakat Indonesia. Sebuah penyakit yang disebabkan oleh lonjakan gula darah ini membuat risiko komplikasi penyakit penyerta semakin parah.

Menurut data dari berbagai sumber, diabetes menjadi salah satu penyakit yang paling banyak diderita masyarakat Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.  Diabetes hanya kalah dari hipertensi. Di bawah diabetes, ada juga penyakit jantung, penyakit paru obstruktif kronis, gangguan pernapasan lain, dan beberapa kondisi medis lainnya.

Apa itu diabetes?
Diabetes adalah sebuah kondisi saat tubuh tidak bisa memproduksi hormon insulin (diabetes tipe 1) atau hormon insulin dalam tubuh tidak bekerja secara efektif (diabetes tipe 2). Insulin adalah sebuah hormon penting karena berguna untuk mengambil gula dari darah dan memecahkannya menjadi energi yang kemudian dipakai untuk tubuh.

Bila insulin tidak bekerja, kadar gula dalam darah akan semakin tinggi dan berakibat buruk kepada kesehatan. Biasanya, penderita diabetes mempunyai gula darah tinggi, serta mengalami 'kencing manis'. Diabetes menjadi berbahaya karena kadar gula dalam darah yang terlampau tinggi dapat merusak pembuluh darah dan saraf yang mengatur jantung. Karena itu, diabetes seringkali menjadi salah satu faktor risiko penyebab stroke dan penyakit jantung.

Baca Juga
Perlindungan dari Sequis Untuk Komplikasi Diabetes Melitus
Ibu Hamil Bisa Kena Diabetes - Sequis Ajak Ibu Peduli Bahaya
Ibu Gi Hun Squid Game Diabetes, Apa Asuransi yang Cocok?
Selain Covid-19, Waspadai Pula Penyakit Komorbid Diabetes
Berapa Biaya yang Diperlukan untuk Rawat Penyakit Kritis?

Selain dapat menimbulkan risiko penyakit jantung dan stroke, diabetes juga dapat menyebabkan penyakit komplikasi. Beberapa penyakit komplikasi yang bisa disebabkan oleh diabetes adalah sebagai berikut:
1. Kehilangan penglihatan
2. Kehilangan pendengaran
3. Sakit kaki, seperti infeksi atau nyeri yang tidak bisa sembuh
4. Kelainan kulit, seperti infeksi bakteri dan jamur

Seseorang yang memiliki riwayat keluarga penderita diabetes rentan mengidap penyakit yang sama. Meski begitu, langkah pencegahan tetap bisa dilakukan. Usahakan untuk rajin olahraga aerobik, seperti lari atau sepeda secara rutin. Lakukan secara bertahap mulai dari 10 menit per hari hingga akhirnya sanggup 150 menit per minggu.

Lalu, usahakan untuk mengurangi konsumsi makanan dengan lemak jenuh dan karbohidrat olahan. Contohnya seperti terlalu banyak gorengan, nasi putih, roti putih, dan mi instan. Sebagai gantinya Anda dianjurkan memakan buah dan sayuran. Kurangi pola porsi makanan Anda. Tak lupa pula untuk mengurangi minuman yang manis, seperti boba, minuman bersoda, teh kemasan, dan lainnya. Terakhir, berhentilah merokok. Berhenti merokok bisa menurunkan risiko terkena penyakit diabetes dan beragam risiko penyakit kritis lainnya.

Produk asuransi yang harus dimiliki agar bisa terlindungi dari penyakit diabetes

Anda bisa mempertimbangkan memiliki produk asuransi Sequis, yakni Sequis Q Early Payout Critical Illness Plus Rider atau Sequis Q Infinite MedCare Rider. Keduanya memiliki manfaat yang bisa diandalkan. Bila memiliki Sequis Q Early Payout Critical Illness Plus Rider, Tertanggung akan mendapatkan Uang Pertanggungan (UP) sesuai ketentuan polis bila terjadi komplikasi akibat diabetes yang diderita. Produk ini memberikan penggantian pendapatan bila Tertanggung tidak bisa kembali bekerja karena penyakit komplikasi diabetes.

Selain itu, produk asuransi penyakit kritis ini juga menanggung biaya yang tidak di-cover oleh asuransi kesehatan. Sequis Q Early Payout Critical Illness Plus Rider juga memberikan manfaat sebesar 170% Uang Pertanggungan, dengan pembayaran total manfaat utama 100% ditambah dengan manfaat tambahan 70%.

Manfaat yang diberikan Sequis Q Infinite MedCare Rider tak kalah bagus. Produk ini akan menanggung biaya perawatan penyakit yang dialami Tertanggung hingga Rp90 miliar per tahun. Hebatnya lagi, produk ini menawarkan sistem pembayaran nontunai (cashless) di lebih dari 500 rumah sakit rekanan di seluruh dunia. Jadi bila mendadak sakit, Tertanggung dan keluarga tidak harus menyiapkan uang terlebih dahulu karena semuanya sudah langsung dibayarkan oleh perusahaan asuransi.

Butuh bantuan ?