Banyak pakar ekonomi memprediksi ekonomi dunia mengalami resesi pada 2023. Termasuk di Indonesia. Laju inflasi yang makin tinggi, penguatan dollar Amerika Serikat, krisis pangan, hingga pertikaian antara Ukraina-Rusia yang mengganggu pasokan serta distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi sederet pemicu resesi global 2023 yang bakal muncul.
Potensi resesi harus disikapi secara serius oleh semua orang. Demi bisa melewati badai ekonomi pada tahun depan, masyarakat diharapkan bisa mengelola dan menggunakan uang secara bijak.
Utamanya, setiap orang wajib paham pengelolaan arus keuangan. Usahakan pengeluaran tidak melebihi pendapatan rutin per bulan. Setelah itu, pastikan memiliki dana darurat dengan kisaran jumlah 6-12 kali pendapatan tetap per bulan. Nantinya, dana darurat bakal berguna untuk menutupi biaya hidup ketika hal-hal yang tidak diinginkan seperti Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terjadi selama masa resesi.
Selanjutnya, pastikan Anda dan keluarga terlindungi oleh asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Ingat, inflasi yang terus meninggi bisa memengaruhi biaya medis. Jadi, ada kemungkinan masyarakat bakal merogoh kocek lebih besar bila membutuhkan perawatan dan pengobatan di rumah sakit selama resesi berlangsung. Dengan memiliki asuransi kesehatan, Anda tak perlu pusing memikirkan problem itu dan bisa berobat dengan tenang. Sebab, biaya rumah sakit akan ditanggung oleh perusahaan asuransi.
Baca Juga
Anak Muda Harus Segera Siapkan Dana Pensiun
Rekomendasi Investasi Reksa Dana Usai Ancaman Covid-19 Reda
Investasi Reksa Dana untuk Anda yang Sudah Berkeluarga
Jenis Investasi Jangka Panjang yang Bikin Kaya
Punya Kebiasaan Boros? Lakukan Ini Agar Bisa Investasi
Gaji Cepat Habis saat WFO? Perhatikan 3 Hal Ini
Lalu, apa produk asuransi kesehatan yang direkomendasikan dan bisa tahan banting pada masa resesi/inflasi serta mampu memenuhi kebutuhan nasabah atas biaya kesehatan yang terus meningkat? Sebaiknya pilih asuransi kesehatan yang memberikan limit besar, memiliki berbagai pilihan plan, dan memberikan fasilitas perawatan VIP dan VVIP/kamar 1 tempat tidur (tergantung plan yang dipilih).
Selain itu, pilih asuransi kesehatan yang memberikan manfaat penggantian biaya kesehatan sesuai tagihan. Itu sudah termasuk untuk biaya harian kamar rumah sakit hingga kamar perawatan intensif.
Dua manfaat tersebut sangat penting agar inflasi kesehatan tidak merisaukan. Sebesar apapun inflasi yang akan terjadi, kesehatan fisik dan keuangan Anda tetap terlindungi.
Kebetulan, Sequis memiliki asuransi kesehatan 'anti inflasi'. Produk itu bernama Sequis Q Infinite MedCare Rider dengan X Booster (SQIMC X Booster). Produk ini sangat direkomendasikan karena memiliki limit manfaat hingga Rp90 miliar. Produk ini tersedia dalam berbagai pilihan plan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, dan terdapat fasilitas perawatan VIP dan VVIP/kamar 1 tempat tidur (tergantung plan yang dipilih). Jadi, jangan telat punya asuransi kesehatan yang anti inflasi agar finansial tetap terjaga.