Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Bimbing Anak Interaksi dengan Dunia Luar & Lepas dari Gawai



Mengubah kebiasaan anak dari yang sebelumnya hanya di rumah saja selama pandemi covid-19 lalu mendadak harus beraktivitas di luar rumah serta sekolah tatap muka ketika penyebaran virus covid-19 mulai menurun tidaklah mudah. Sebab, anak sudah terbiasa dengan aktivitas di dalam rumah selama dua tahun terakhir. Bahkan, ada anak-anak yang sudah terbiasa beraktivitas dengan mengandalkan gawai atau gadget.

Orang tua harus bijak menyikapi ini. Memaksakan anak untuk lepas dari gadget dan 'terjun' langsung ke dunia luar juga rasanya bakal sulit dilakukan. Bagaimanapun anak butuh proses adaptasi ulang untuk membiasakan diri bermain bersama teman.

Sebagai langkah awal, orang tua bisa melakukan beberapa hal berikut ini agar anak bisa lepas dari gadget dan kembali melakukan aktivitas seperti sebelum pandemi covid-19 melanda:

1. Atur waktu penggunaan
Buat jadwal yang fleksibel sehingga anak tidak merasa tertekan, perasaan terlalu diatur, serta stres. Misal, berikan waktu 1-2 jam dalam satu hari kepada anak untuk mengakses gadget. Akses ke gadget bisa dikurangi seiring berjalan waktu dan anak sudah mulai nyaman bermain bersama teman.

Baca Juga
Memahami Cara Kerja Asuransi Pendidikan
Kiat-kiat Memahami Polis Asuransi Pendidikan Anak
Memilih Asuransi Pendidikan, Apa yang Harus Diperhatikan?
Pilih Asuransi Pendidikan atau Tabungan Pendidikan?
Jelang Tahun Ajaran Baru, Kenali Asuransi Pendidikan Terbaik

2. Buat jadwal
Tetapkan waktu yang tepat untuk bermain gadget. Misal, anak hanya boleh bermain gadget pada sore hari. Di luar itu, anak harus melakukan aktivitas lain seperti bermain dengan teman, bermain dengan 'mainan' yang ada di rumah, membaca buku, atau mengerjakan PR dengan ditemani oleh orang tua. 

3. Tetapkan wilayah-wilayah bebas gadget
Buat peraturan tidak boleh menggunakan gadget di tempat-tempat tertentu. Misalnya di meja makan, di kamar tidur, dan di mobil.

4. Jangan beri akses penuh
Handphone/gadget sebaiknya tidak diserahkan kepada anak.  Biarkan anak meminta izin terlebih dahulu bila ingin menggunakannya. Setelah itu, ambil dan simpan gadget ketika anak sudah menggunakannya. 

5. Berikan contoh yang baik
Anak bakal meniru perilaku orang tua. Jadi agar anak tidak kecanduan gadget, Anda sebagai orang tua juga harus memberikan contoh yang baik. Misal, orang tua sebaiknya tidak melulu menatap layar handphone/laptop ketika bersama anak. Sebagai gantinya, orang tua harus mau bermain bersama anak atau memperlihatkan aktivitas-aktivitas positif, seperti membaca buku atau berkebun.

Banyak kebiasaan baru yang dilakukan anak selama pandemi covid-19. Sekarang setelah penyebaran virus mereda, anak-anak dituntut untuk kembali beraktivitas di luar serta sekolah tatap muka. Pastinya, anak butuh waktu untuk merespons kebiasaan baru itu. Yuk bimbing mereka secara perlahan-lahan agar mampu berinteraksi kembali dengan 'dunia luar' serta terlepas dari kebiasaan bermain gadget.

Butuh bantuan ?