Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Kebutuhan Terus Meningkat, Begini Atur Keuangan Rumah Tangga

14 Maret 2024



Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada 2022 turut mengerek harga kebutuhan pokok, listrik, hingga biaya sekolah anak. Kondisi menjadi tantangan bagi masyarakat untuk mengatur keuangan agar selalu dapat memenuhi kebutuhan hidup dengan baik. 

Nah, berikut  ada tips mengatur keuangan rumah tangga yang akan membantu Anda agar tidak boros dalam membelanjakan uang, sehingga dapat mencukupi segala kebutuhan dalam rumah tangga.

1.    Kerja Sama dengan Pasangan
Tips pertama adalah kerja sama dengan pasangan. Anda dan pasangan sama-sama bekerja dan mempunyai penghasilan? Sebaiknya jangan sampai bersikeras untuk menyimpan uang masing-masing. Artinya, uang penghasilan Anda adalah miliki berdua dan digunakan untuk memenuhi kebutuhan bersama. Segeralah berdiskusi dengan pasangan untuk menggabungkan pendapatan dan membuat kesepakatan terkait penggunaan uang tersebut untuk mencukupi kebutuhan.

Baca Juga: Siasati Kebutuhan Proteksi dengan Asuransi Kesehatan Murah
 
2.    Memiliki Visi Misi 
Buat visi dan misi finansial keluarga. Visi adalah layaknya tujuan bersama yang harus dicapai oleh Anda dan pasangan, sedangkan misi adalah hal-hal yang harus dilakukan untuk mencapainya. Misal, salah satu visi yang dibuat adalah ingin membeli mobil keluarga pada dua tahun mendatang. Maka misi yang dapat dilakukan di antaranya: menabung sebesar Rp4 juta dari penghasilan bersama, tidak menambah cicilan selama dua tahun ke depan, mengurangi makan di luar, dan melakukan investasi jangka pendek. 

3.    Selalu Evaluasi Pengeluaran
Evaluasi pengeluaran setelah Anda kalap belanja atau usai mengeluarkan uang dalam jumlah yang banyak. Luangkanlah waktu di akhir bulan untuk introspeksi keuangan.

Baca Juga: Ketahui Kebutuhan & Tujuan Sebelum Investasi Jangka Panjang

4.    Bergaya Sederhana
Salah satu penyebab pemborosan dalam rumah tangga adalah gaya hidup yang serba mewah. Menggunakan barang-barang serba branded, makan di restoran mahal, belanja di mall, adalah beberapa aktivitas yang tidak bisa dipungkiri menimbulkan kepuasan, namun dapat menguras isi dompet. Bahkan banyak yang lebih memilih mengedepankan gaya hidup mewah tetapi melupakan untuk menabung. Misalnya lebih memilih membeli baju hingga jutaan, namun enggan membayar premi asuransi kesehatan yang hanya Rp 250 ribu per bulan. Agar dapat segera merdeka finansial dan mencapai tujuan keuangan keluarga, mulailah untuk belajar hidup sederhana.

Baca Juga: Kenali Macam Asuransi Jiwa Agar Sesuai Kebutuhan

5.    Memiliki Dana Darurat
Dana darurat diperlukan saat kondisi darurat yang membutuhkan uang tunai dengan segera. Misalnya, tiba-tiba sakit, ada keluarga yang meninggal, terkena PHK, perbaikan peralatan rumah yang harus dilakukan segera seperti atap bocor atau pompa air rusak, serta permasalahan lain yang terjadi mendadak dan harus diselesaikan dengan cepat. Sayangnya, tidak semua orang bisa menyiasati musibah-musibah itu dengan baik. Tidak memiliki dana darurat dalam jumlah yang cukup menjadi penyebabnya.

Dalam perencanaan keuangan yang baik, dana darurat masuk dalam prioritas kedua setelah tabungan. Bila sudah memiliki keduanya, masyarakat dianjurkan memiliki asuransi kesehatan/jiwa dan asset/investasi.

Butuh bantuan ?