Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Cara Merancang Keuangan untuk Dana Pendidikan Anak

28 Juli 2023



Melihat anak bisa bersekolah di luar negeri menjadi impian setiap orang tua. Sebuah mimpi besar yang tentunya membutuhkan dana besar pula. Selain biaya sekolah, pengeluaran untuk makan dan tempat tinggal di luar negeri yang terbilang besar juga harus disiapkan.

Beasiswa dari pemerintah atau swasta menjadi salah satu cara yang bisa diambil agar pengeluaran bisa diminimalkan. Sayangnya beasiswa tidak bisa sembarang didapat. Sebab, kuota beasiswa sangat terbatas dan harus melewati beragam tes agar bisa lolos dan mendapatkan biaya pendidikan gratis di luar negeri.

Sebetulnya ada acara lain agar dana pendidikan di luar negeri tidak terasa memberatkan kantong orang tua, yakni melalui program asuransi pendidikan.  

Pada dasarnya, sistem asuransi pendidikan mirip dengan tabungan. Jadi orang tua atau pemegang polis menabung secara rutin ke perusahaan asuransi dan mendapat timbal balik manfaat berupa jaminan pembayaran biaya pendidikan setiap kali anak hendak masuk ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, misal masuk SMP, SMA, atau Universitas.

Selain itu, bila orang tua mengalami musibah (misal meninggal dunia), dana pendidikan untuk anak tetap dibayarkan sesuai jadwal yang telah disepakati dan perusahaan asuransi juga membayarkan sejumlah Uang Pertanggungan (UP).

Riset Sebelum Memiliki Asuransi Pendidikan
Sebagai awalan, Anda harus mencari tahu kisaran biaya kuliah per tahun dan biaya hidup yang dibutuhkan anak untuk masuk ke sekolah di luar negeri yang diinginkan. Setelah itu Anda perlu melakukan perhitungan untuk menentukan besaran UP (Uang Pertanggungan) yang dibutuhkan.

Baca Juga
Memahami Cara Kerja Asuransi Pendidikan
Kiat-kiat Memahami Polis Asuransi Pendidikan Anak
Memilih Asuransi Pendidikan, Apa yang Harus Diperhatikan?
Pilih Asuransi Pendidikan atau Tabungan Pendidikan?
Jelang Tahun Ajaran Baru, Kenali Asuransi Pendidikan Terbaik

Misal, Anda ingin menyiapkan biaya sekolah untuk masuk SMA di Indonesia dan biaya kuliah di luar negeri. Uang sekolah untuk SMA favorit di kota-kota besar berkisar di angka Rp25-30 juta per tiga tahun. Sedangkan biaya kuliah di sejumlah negara di Eropa menurut ehef.id berkisar 3 ribu hingga 10 ribu Euro per tahun. Lalu untuk biaya hidup sekitar 10 ribu Euro per tahun.

Untuk menyelesaikan hingga jenjang S1, artinya angka tersebut harus dikalikan dengan 4 tahun. Jadi dibutuhkan RP200-600 juta untuk biaya sekolah, belum termasuk biaya hidup. Jadi, nantinya jumlah tersebut dapat dijadikan acuan ketika memilih UP asuransi pendidikan serta produk asuransi yang akan dipilih.

Sequis memiliki produk asuransi pendidikan yang bisa mewujudkan keinginan anak mengenyam pendidikan di luar negeri. Untuk detail produk asuransi pendidikan Sequis bisa dicek di sini atau Anda juga bisa konsultasi dengan Tenaga Pemasar Sequis via Sequis Find Agent.

Butuh bantuan ?