Sequis: Asuransi Jiwa | Asuransi Kesehatan | Investasi di Indonesia - Sequis - Your Better Tomorrow

Siapa yang Perlu Memiliki Asuransi Penyakit Kritis?

4 Pebruari 2022



Memiliki asuransi kesehatan adalah cara paling tepat untuk memberikan proteksi kesehatan kepada diri sendiri dan keluarga. Dengan memiliki asuransi kesehatan, Anda punya kesempatan mendapatkan perawatan terbaik ketika sakit. Dengan asuransi kesehatan pula, Anda terhindar dari tagihan biaya rumah sakit yang sangat besar dan bisa menguras tabungan karena sudah ditanggung oleh perusahaan asuransi. 

Selain asuransi kesehatan, asuransi penyakit kritis juga perlu dipertimbangkan untuk dimiliki. Pada dasarnya, asuransi penyakit kritis merupakan salah satu jenis asuransi kesehatan. Namun, jenis asuransi ini dilengkapi dengan manfaat tambahan yang jauh lebih spesifik. Asuransi ini memberikan perlindungan finansial berupa pembayaran santunan bila Tertanggung menderita penyakit kritis. Manfaat asuransi bisa digunakan oleh nasabah ketika penyakit masih di tahap awal dan tahap lanjut. 

Baca Juga
Rekomendasi Asuransi untuk Anak Muda di Era Digital
Rahasia Mendapatkan Asuransi yang Murah dan Terbaik
Perlu Punya SOFI karena Asuransi Kesehatan Saja Tidak Cukup
Tips Cerdas Memilih Asuransi Penyakit Kritis
Panduan Memilih Asuransi Kesehatan Anak

Santunan asuransi penyakit kritis bisa dicairkan bila Tertanggung sudah dinyatakan/didiagnosis menderita penyakit kritis yang ada dalam cakupan proteksi (sudah tertera di polis asuransi). Beberapa produk bisa menawarkan pencairan langsung 100% dan ada juga yang menerapkan tingkatan berdasarkan perkembangan penyakit kritis yang dialami Tertanggung. 

Jadi, asuransi penyakit kritis sebaiknya dimiliki oleh seseorang yang memiliki riwayat keluarga penyakit kritis. Sebab, seseorang dengan riwayat keluarga dengan penyakit kritis biasanya memiliki potensi lebih besar mengidap penyakit yang sama. Nah, yang dikaitkan dengan penyakit kritis di antaranya penyakit jantung, stroke, kanker, gagal ginjal, diabetes, meningitis dan sebagainya.

Kriteria Memilih Asuransi untuk Penyakit Kritis
Ada hal yang perlu Anda pahami sebelum memutuskan memiliki asuransi penyakit kritis. Berikut ini beberapa di antaranya:

1.    Penyakit yang ditanggung
Biasanya ada 3 penyakit utama yang bisa dibiayai, yaitu penyakit yang berhubungan dengan jantung, ginjal, dan otak. 

2.    Manfaat
Pelajari manfaat yang ditawarkan oleh asuransi penyakit kritis yang hendak dimiliki. Anda harus membaca dengan cermat hal-hal apa saja yang ditanggung dan tidak ditanggung oleh perusahaan asuransi. Pastikan pula besaran manfaat yang akan ditanggung perusahaan asuransi (ditanggung sebagian atau sepenuhnya) dan apakah ada batasan nominal keseluruhan selama masa periode asuransi berlangsung.

3.    Klaim
Cari tahu mengenai proses klaim asuransi penyakit kritis. Cari tahu apakah manfaat asuransi yang ingin Anda miliki bisa diklaim lebih dari satu kali. Bila tidak, artinya Anda tidak bisa mengklaim asuransi untuk yang kedua kalinya setelah Anda mengidap penyakit kritis tertentu yang sesuai dengan daftar penyakit berbahaya di produk asuransi yang Anda pilih.

Klik www.sequis.co.id untuk mengetahui rangkaian produk asuransi penyakit kritis Sequis. Bila ada pertanyaan mengenai produk, Anda bisa menghubungi Sequis Care di (62-21) 2994 2929 dan WhatsApp ke 08111 33 2222 atau email ke care@sequislife.com setiap Senin-Jumat pukul 08.15 – 17.00 WIB.

Butuh bantuan ?